Details

Added by on 2017-04-10

1. Menuntut Ilmu

Imam besar kaum muslimin, Imam Al-Bukhari berkata, “Al-’Ilmu Qoblal Qouli Wal ‘Amali”, Ilmu Sebelum Berkata dan Beramal. Perkataan ini merupakan kesimpulan yang beliau ambil dari firman Allah ta’ala :

فَاعْلَمْ أَنَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا اللَّهُ وَاسْتَغْفِرْ لِذَنْبِكَ

“Maka ilmuilah (ketahuilah)! Bahwasanya tiada sesembahan yang berhak disembah selain Allah dan mohonlah ampunan bagi dosamu” (QS. Muhammad: 19).

Dari ayat yang mulia ini, Allah ta’ala memulai dengan *ilmu* sebelum seseorang mengucapkan syahadat, padahal syahadat adalah perkara pertama yang dilakukan seorang muslim ketika ia ingin menjadi seorang muslim, akan tetapi Allah mendahului syahadat tersebut dengan ilmu, hendaknya kita berilmu dahulu sebelum mengucapkan syahadat.

2. Perbanyaklah belajar kitab-kitab aqidah

Belajar ilmu aqidah harus hati-hati. Ditanyakan kepada ahlinya, kepada ustadz-ustadz yang ahli dalam bidang tersebut. Karena tidak sedikit banyak orang menyimpang aqidahnya karena belajar aqidah kepada yang bukan ahlinya.

3. Menanyakan permasalahan aqidah kepada ahlinya

Banyak dikalangan penuntut ilmu yang saling memperdebatkan masalah aqidah, ketika mereka mendapatkan syubhat yang berupa penyimpangan penyimpangan masalah aqidah.

4 Selalu berdoa kepada Allah ‘Azza Wa Jalla untuk diberi keteguhan diatas agama ini.

Simak penjelasan ustadz Abu Zubair Al Hawary, Lc hafizhahullah mengenai cara meningkatkan aqidah di zaman yang penuh fitnah.

——————————————–
Dukung Yayasan Nidaul Fithrah dengan donasi ke :

Bank Syariah Mandiri
a/n Yayasan Nidaul Fithrah
No Rekening: 7036976009

Konfirmasi ke :
Yayasan Nidaul Fithrah
☎Telp : (031)5990122
?http://nidaulfithrah.com
?http://annida.tv
?email: annidatv@gmail.com
?youtube channel : http://youtube.com/annidatv

Silahkan bergabung dengan telegram channel kami untuk mendapatkan artikel yang menarik dan informasi dakwah YNF. Klik link http://nidaulfithrah.com/telegram
——————————————–

Comments are closed.